BANDAR LAMPUNG -- Menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2018,
Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Lampung memberikan pelayanan pertolongan
pertama dan ambulans di jalur mudik yang rawan dan ruas-ruas strategis di
wilayah Provinsi Lampung.
“Mulai H-7 sampai H+7, sekitar
300 relawan, termasuk dokter dan perawat, akan siaga di pos-pos pertolongan
pertama dan ambulans PMI, mulai dari pintu gerbang Pulau Sumatera, Pelabuhan
Bakauheni sampai perbatasan Lampung-Bengkulu, PMI siaga membantu pemudik.
Selama siaga lebaran, pos pertolongan pertama PMI bekerjasama dengan berbagai
pihak seperti Dinas Kesehatan, BASARNAS, Dinas Perhubungan, Jasa Marga, TNI,
dan Polri,” ujar Waka I Bidang Organisasi PMI Provinsi Lampung Lampung, I.S
Bunari, Selasa (5/6).
Selain menyiapkan pos pelayanan
kesehatan, PMI juga mengenalkan kepada pemudik aplikasi PMI First Aid dengan
platform android mengenai Pertolongan Pertama yang dapat dimanfaatkan oleh
pemudik.
“Aplikasi Pertolongan Pertama ini
sangat membantu pemudik, terutama sewaktu mereka membantu diri sendiri saat
mengalami situasi darurat,” ujarnya.
Bunari mengimbau, agar pemudik
selalu berhati-hati dan waspada saat mengendarai kendaraan bermotor selama arus
mudik yang padat dan rawan kecelakaan. “Silakan beristirahat di pos PMI, bisa
istirahat secara aman, nyaman, serta gratis dan juga bisa sekalian memeriksakan
kesehatannya di posko kami ,” pungkasnya. (*)
Posting Komentar