SUKADANA -- Bupati Lampung Timur, Chusnunia Chalim, serahkan
bantuan 420 ekor ternak sapi peranakan ongole kepada kelompok ternak. Bantuan
ternak tersebut diserahkan di Desa Jepara Lama, Kecamatan Waya Jepara, Sabtu
(10/11).
Saat penyerahan bantuan Chusnunia
mengatakan, Program pemberian bantuan ternak sapi ini merupakan kegiatan
pemberdayaan peternak sekaligus mewujudkan komitmen Pemkab Lampung Timur
sebagai Lumbung ternak baik ditingkat regional maupun nasional.
Selain bantuan ternak sapi yang
diserahkan, nanti nanti ada gelombang yakni kambing dan
sebagainya. “Lampung Timur meneguhkan sebagai kabupaten lumbung ternak,
kita serius bukan hanya diatas kertas, tapi betul-betul nyata
langsung dengan kelompok-kelompok ternaknya. Kita harapkan semua
dapat berjalan sesuai dengan yang kita inginkan, disini kita tidak sendiri
tetapi ditemani forkopimda biar semuanya jelas sesuai dengan aturan yang
berlaku, sekaligus memberikan peternak kita wejangan bahwa jangan sampai ini
dijual selama minimal lima tahun dan bisa bergiliran untuk mengurusnya bersama
kelompoknya dan dimanfaatkan bersama," kata Chusnunia.
Untuk diketahui pada acara
penyerahan tersebut, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur menyerahkan sebanyak
420 ekor sapi kepada 45 kelompok peternak dengan rincian 350 ekor sapi
pembibitan dan 70 ekor sapi penggemukan. Nantinya satu kelompok akan
mendapatkan 10 ekor sapi pembibitan atau 7 ekor sapi penggemukan.
Sementara pada bagian lain,
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan, KMS Tohir Hanafi berharap, kepada
kelompok peternak calon penerima agar nantinya dapat mengikuti aturan-aturan
yang telah ditentukan oleh dinas terkait.
“Pesan saya untuk calon penerima
bantuan ini, agar mengikuti aturan-aturan yang telah dibuat oleh dinas
perikanan dan peternakan Kabupaten Lampung Timur misalnya untuk sapi produktif
itu selama lima tahun tidak boleh dijual," katanya.
Aturan itu dibuat tandasnya, yang
pasti bertujuan untuk mensejahterakan perekonomian peternak-peternak yang ada
di Kabupaten Lampung Timur sekaligus menjadikan Kabupaten Lampung Timur sebagai
lumbung ternak baik regional maupun ditingkat nasional. Sementara tugas dinas
yakni mengontrol agar sasaran itu tercapai dan tidak bias.
Hadir pada kesempatan tersebut Anggota
DPRD Akmal Fathoni dan Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan, KMS
Tohir Hanafi serta Kepala Bidang Pembibitan Dan Produksi Perternakan Hendro
Syaifi. (*)
Posting Komentar